Bukan aku yang merebutnya
Bukan aku yang merasakannya
Bukan aku yang menerima dampaknya
Bukan aku yang melakukannya
Bukan aku yang melakukannya
Bukan aku yang menodainya
Hilang. . . . .
Berusaha untuk merebut
Namun hilang
Kutak bisa mendapatkannya
Kesucian yang telah dirampas
Rabu, Juni 17, 2009
Rabu, Juni 17, 2009
Nur Abdillah Siddiq
Puisi
No comments
Related Posts:
Rintihan #1Mencuat suatu memoriSenyum singkat bibir mungilmuYang berdegup jantung bila melihatnyaBerdengung kagum hati yang risauMenjadi tenang tak beriak suasananyaMemikat memutarbalikkan fikiranBerputar-putar dalam pengharapanTak kute… Read More
Ngigau(Untuk adikku yang mengigau ditengah malam)Adikku pejamkan matamuRasakan bahwa engkau terbangMengedari pulau impianYang belum terjamah oleh manusia Namun,,,,,Mimpimu salah arahKau katakan nang, Ning ,nungPertanda irama kemati… Read More
KondisiBagaikan ilalang di tepi jalanBerserakan memenuhi sudut-sudut jalanBaunya yang semerbakSolidaritas mereka seperti semutHentakan kaki dan gemerincing rodaMenambah kesumpekanKondisi di Rumah Sakit… Read More
Pantaskah???Pantaskah mereka tertawaDiatas penderitaan orang lainPantaskah mereka berbangga hatiBila bukan keringatnya sendiriPantaskah mereka disebut pemimpin Bila tak dapat memimpin dirinya sendiriAtaukah disebut pemenangBila tak dapat… Read More
Bila Anda PIkir Anda Bisa, Anda Pasti Bisa “Bila Anda PIkir Anda Bisa, Anda Pasti Bisa”Anda Bisa Sukses, meski sekarang anda belum apa-apa“Bila Anda PIkir Anda BIsa, Anda Pasti Bisa”Bukan bakat anda, bukan kelahiran andaBukan simpanan anda di bankYang menentukan h… Read More
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Reactions:
Posting Komentar
Blog adalah suatu representasi dari individu penulisnya, baik pikiran, pengalaman, perasaan dan sebagainya (Manungkarjono, 2007). Blog juga merupakan suatu hasil karya cipta yang dilindungi UU 19 tahun 2002 tentang Hak Cipta.